Sabtu, 23 Agustus 2014

Berani di Depan merupakan Awal dari Kesuksesan

     

  Paling tidak, apa yang saya tulis bukan karena hanya semata-mata membaca dari sumber lain atau hanya mengetahui melalui visual saja, tetapi paling tidak apa yang pernah ataupun saat itu sedang saya rasakan. Salah satunya yaitu tulisan kali ini, saya mendapat inspirasi saat menjadi pemimpin barisan Bagian Kerja saya di Lingkup Sekretariat Daerah.
       Sangat sulit untuk memunculkan keberanian untuk menjadi barisan terdepan, terlebih menjadi pimpinan barisannya yang harus menambah jumlah keberanian untuk memberikan laporan kekuatan pasukan.
       Singkatnya, untuk menjadi barisan terdepan terlebih menjadi pimpinan pasukan, harus memiliki suatu dorongan, baik berupa keberanian yang muncul secara alami maupun keberanian yang muncul saat mendapatkan paksaan atas situasi yang ada.



       Di situlah letak sulitnya untuk memulai kesuksesan. Mengawalinya dengan niat, dan melaksanakan niat itu dengan keberanian. Namun setelah berani memulainya, rasa takut akan di depan ataupun rasa takut yang lainnya akan pudar dengan sendirinya. Muncul suatu keberanian untuk siap menerima tanggung jawab beserta resikonya dan akan tercipta suatu kebiasaan, di mana kebiasaan itu akan membawa kita untuk terus berada di depan yang dapat menjadi suatu peluang besar untuk mendapat keberhasilan yang lebih besar lagi.




       Hanya bisa dirasakan bagi yang memiliki keberanian untuk maju, selama berada di depan dan mau terus mencapai keberhasilan atas peluang yang tercipta, sementara yang lainnya masih terbelenggu akan ketakutan dan merasa nyaman berada di belakang, akan tercipta jarak yang semakin jauh untuk meninggal mereka dan memperkecil peluang persaingan dengan yang lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar